Implementasi Elemen Desain Ruang Fisik bagi Mahasiswa Tuli di Perguruan Tinggi Jakarta

Rachmita Maun Harahap(1*), Lelo Lelo(2)

(1) University of Mercu Buana, Jakarta
(2) Universitas Mercu Buana Jakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Perguruan tinggi di Jakarta Barat merupakan kampus menerima mahasiswa tuli cukup terbanyak. Namun kenyataan ini,  setting ruang kuliah di perguruan tinggi masih belum ramah bagi mahasiswa tuli. Hal ini dikarenakan kurangnya menyadari dari masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan akses ruang untuk tuli. Implementasi penerapan konsep desain deaf space pada setting ruang kuliah sangat efektif. Agar dampak audism dari masalah setting ini dapat dikurangi dan pemahaman masyarakat (pengelola, akademisi, dan pengembang /perencana) dapat ditingkatkan untuk mendesain sebuah perguruan tinggi, sehingga mahasiswa tuli dapat beraktivitas belajar dan mengajar secara mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman ruang yang dirasakan mahasiswa tuli terhadap setting ruang kuliah. Metode yang digunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Menganalisis secara fenomenologis, pengalaman mahasiswa tuli terhadap setting ruang kuliah ini akan mengungkapkan banyak makna yang seringkali tidak terpikirkan. Metode pengumpulan data, adalah observasi dan wawancara untuk pencatatan secara sistematik terhadap fenomena yang diteliti. Pengamatan terutama dilakukan terhadap aktivitas mahasiswa tuli di ruang kuliah teori kelima perguruan di tinggi Jakarta Barat. Hasil penelitian adalah  konsep pengalaman ruang yang dapat diterapkan deaf space design guidelines, karena menurut beberapa teori hal tersebut dapat memberikan pemahaman kepada setiap individu mengenai suatu informasi lebih dalam.


Keywords


mahasiswa disabilitas tuli; ruang fisik; audism; implementasi; deaf space desain guidelines

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Audism_NEWS. 2011. "Deaf Culture - Audism : I'm Better Than You." July 9. https://www.facebook.com/443480875682472/posts/454642204566339/.

Bauman, Hansel. 2005. "Deafspace." Gallaudet University. https://www.gallaudet.edu/campus-design-and-planning/deafspace.

Bunawan, Lani. 1989. Psikologi Anak Tunarungu. Jakarta: Zinnia.

Chiambretto, Alessia, and Asta Kronborg Trillingsgaard. 2016. Deafspace - individuality + integration Washington DC: Gallaudet university https://issuu.com/astatrillingsgaard/docs/deafspace_-_individuality___integra.

Dovey, Kimberley. 1993. "Putting geometry in its place: Toward a phenomenology of the design process." In Dwelling, Seeing, and

Designing: toward a phenomenological ecology, edited by David Seamon, 247-269. New York: State University of New York Press.

Farbstein, Jay, and Min Kantrowitz. 1978. People in places: Experiencing, using, and changing the built environment. Prentice Hall.

Greer, Nora Richter. 1987. "The state of the art of design for accessibility." Architecture 76 (1): 58-61.

Harahap, Rachmita Maun, Henny Gambiro, and Yosua Adiputra. 2020. "Implementasi Fasilitas Interior Perpustakaan berdasarkan Prinsip Universal Design di Universitas Mercu Buana." Jurnal Desain 7 (3): 281-294. https://doi.org/10.30998/jd.v7i3.6351.

Harahap, Rachmita Maun, Imam Santosa, Deddy Wahjudi, and Widjaja Martokusumo. 2019. "Kajian penerapan desain universal pada ruang kuliah bagi disabilitas pendengaran di perguruan tinggi (studi kasus: ruang kuliah gedung CADL di ITB." Narada : Jurnal Desain dan Seni 6 (1): 1-26. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.22441/narada.2019.v6.i1.001.

Harrington, T. 2009. "Title." Tilgjengelig på http://libguides. gallaudet. edu/content. php, Washington DC.

Humphries, T. 1975.

Leedy, Paul. 1997. Practical Research. New Jersey: Prentice-Hall, Upper River.

Mace, Ronald. 1991. Accessible environments: Toward universal design.Design interventions: Toward a more humane architecture. New York: Van Nostrand Reinhold.

Moleong, Lexy J. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Monks, and Havinghurs. 1989. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadjah Mada University.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 14/PRT/M/2017 Tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung. 2017. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Seamon, David. 1993. "Dwelling, Seeing, and Designing: An Introduction." In Dwelling, Seeing, and Designing: Toward a Phenomenological Ecology, edited by David Seamon. New York: State University of New York Press.

Sirvage, Robert. 2012. "My point is design. Not to design an environment around me, but to design an environment for all of us." DeafSpace. http://deafspace.weebly.com/perspectives.html.

Sumartono, Mr. 2008. "Pengalaman Mahasiswa Dalam Proses Belajar-mengajar Di Dalam Ruang: Sebuah Kajian Fenomenologis." LINTAS RUANG: Jurnal Pengetahuan dan Perancangan Desain Interior 2 (2). https://doi.org/10.24821/lintas.v2i2.23.

Sutardi. 1984. Terapi Okupasi dalam Rehabilitasi Medik. Jakarta: Pusdiklat YPAC.

Tesch, Renata. 1994. "The Contribution of Qualitative Method : Phenomenological Research." In An Introduction in Educational Research, edited by M. Langenbach, C. Vaughn and L. Aagaard, 143-157. MA: Allyn and Beacon: Needham Heights.

Weisman, Gerald. 1981. "Modeling environment-behavior systems: A brief note." Journal of Man-Environment Relations 1 (2): 32-41.

Worrell, Robert Albert Tyson. 2011. "Architectural communication accessibility for the deaf and hard-of-hearing in office buildings." Doctoral Dissertation, The Catholic University of America.




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jd.v8i1.6388

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Rachmita Maun Harahap

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


Editorial Office:
Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI

Address: Campus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123 
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM | Close in sunday and public holidays in Indonesia

Creative Commons License
Jurnal Desain is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View Jurnal Desain Statistics