Inovasi motif Nitik Gedhangan menggunakan pendekatan pemodelan parametrik
(1) Universitas Kristen Maranatha
(*) Corresponding Author
Abstract
Batik nitik adalah batik klasik dari Yogyakarta yang memiliki pola yang khas. Pola khas tersebut merupakan salah satu bentuk inovasi yang mentransformasi teknik tenunan patola menjadi teknik batik sesuai dengan kondisi masyarakatnya saat itu. Teknologi digital kini dilibatkan dalam inovasi pola nitik, mulai dari keragaman motif hingga penerapannya pada media alternatif sebagai elemen bangunan. Dari berbagai inovasi yang telah dilakukan tersebut masih terdapat hal yang belum disentuh, yaitu penciptaan pola yang tidak monoton dan lebih dinamis dari pola nitik konvensional. Selama ini, pola nitik dihasilkan dari pengulangan motif yang identik, yang memicu kemonotonan visual. Dalam kajian ini dibahas tentang pembuatan pola nitik gedagan menggunakan pendekatan pemodelan parametrik. Melalui pendekatan tersebut, kajian ini bertujuan untuk membuat sebuah model parametrik yang dapat menghasilkan berbagai varian dari pola nitik gedhangan. Algoritma model parametrik tersebut dibangun dari hasil analisis terhadap morfologi motif nitik gedagan dan tinjauan kasus penggunaannya sebagai privacy screen. Hasil kajian menunjukkan bahwa motif nitik gedagan memiliki karakter motif tertentu yang dapat ditransformasi menjadi sebuah pola yang berbeda dari pola konvensional dan sesuai dengan peruntukkannya sebagai motif bagi privacy screen. Hasil kajian juga menunjukkan bahwa pendekatan pemodelan parametrik memiliki potensi untuk dilibatkan dalam inovasi motif nitik dimasa mendatang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Blain, J. M. (2023). The complete guide to Blender graphics: computer modeling & animation. A K Peters/CRC Press. https://doi.org/10.1201/9781003400912
Collins, J. (2023). Case studies in parametric design. Routledge. https://doi.org/10.4324/9781003299417
Dewanti, A. R. (2022). Penerapan batik nitik pada media alternatif. Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 18(2), 205–216. https://doi.org/10.25105/dim.v18i2.13363
Jabi, W. (2013). Parametric design for architecture. Laurence King Publishing Ltd. www.laurenceking.com
Jasper, J. E., & Pirngadie, M. (1916). De Inlandsche Kunstnijverheid in Nederlandsch Indië Door III. De Batik Kunst. Van Regeeringswege Gedrukt En Uitgegeven Te ‘S-Gravenhage Door De Boek & Kunstdrukkerij V/H. Mouton & Co.
Lens, S., & Adriaensen, W. (2023). Procedural 3D modeling using geometry nodes in Blender: discover the professional usage of geometry nodes and develop a creative approach to a node-based workflow. Packt Publishing Ltd.
Maziyah, S., & Alamsyah, dan. (2021). Perjalanan panjang Pa?ola menjadi Jlamprang: transformasi motif tenun menjadi motif batik. Kalpataru, 30(1), 61–74. https://ejournal.brin.go.id/kalpataru/article/view/2702.
Minarno, A. E., Soesanti, I., & Nugroho, H. A. (2023). Batik nitik 960 dataset for classification, retrieval, and generator. Data, 8(4), 63. https://doi.org/10.3390/data8040063
Nurrachman, M. I., & Djakaria, E. (2024). Penerapan pola parametrik force field pada pembuatan pola motif Kawung untuk elemen bangunan. AKSEN: Journal of Creative Industry, 8(2), 33–46. https://doi.org/10.37715/aksen.v8i2.4332
Panero, J., & Zelnik, M. (1979). Human dimension and interior space a source book of design reference standards. Watson-Guptill Publications.
Susilastuti, D. (2020). Kajian motif batik pada fasade bangunan modern. Studi kasus beberapa bangunan dengan fasade motif batik di Jakarta. Jurnal Dimensi Seni Rupa Dan Desain, 17(1), 81–100. https://doi.org/10.25105/dim.v17i1.7848
Wiranata, I. K. H., & Indrawati, A. A. S. (2014). Pendaftaran kembali hak merek barang indikasi geografis. Jurnal Kertha Semaya Universitas Udayana, 2(5). https://ojs.unud.ac.id/index.php/kerthasemaya/article/view/10357
Wong, W. (1975). Principles of Two-Dimensional Design. Van Nostrand Reinhold Company.
Zuhro, A. R. (2021). Tradisi Nitik: Karakteristik, proses, dan makna batik Nitik Yogyakarta. Jurnal Penelitian Humaniora, 26(2), 76–88. https://doi.org/10.21831/hum.v26i2.40586
Zuhro, A. R., Sunarya, I. K., & Nugraheni, W. (2020). Batik Nitik’s existence in the postmodern era. Proceedings of the 3rd International Conference on Arts and Arts Education (ICAAE 2019), 1–6. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200703.001
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jd.v12i1.23234
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Muhammad Irfan Nurrachman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Editorial Office:
Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI
Address: Campus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Jurnal Desain is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.