Tradisi dan Kreasi Kostum Topeng Betawi
(1) Universitas Indraprasta PGRI
(2) Universitas Indraprasta PGRI
(3) Universitas Indraprasta PGRI
(*) Corresponding Author
Abstract
Tulisan ini membahas peran penting kostum dalam menghadirkan penonton di tengah-tengah pentas topeng betawi. Kostum ditunggu penonton lantaran aneka warna dan aksesorisnya sehingga ketika para penari pentas menjadi menarik dilihat. Kostum tersebut adalah hasil kreasi antara kostum tradisi dan kostum kreasi. Gabungan keduanya berhasil menciptakan kostum-kostum yang memikat penonton untuk melihat pentas topeng betawi. Kostum itulah yang menjadikan topeng betawi tetap memperoleh undangan pentas.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Berger, J. (1972). Ways of Seeing. Great Britain: British Broadcasting Corporation and Penguin.
Caturwati, E. (2007). Tari di Tatar Sunda. Bandung: Sunan Ambu Press-STSI Bandung
Kleden, N. (1996). Lenong Betawi, Studi Perbandingan Diakronik. Jakarta: Yayasan Obor dan Yayasan Asosiasi Tradisi Lisan.
Kleden, N. (1987). Disertasi Universitas Indonesia. Teater Topeng Betawi sebagai Teks dan Maknanya: Suatu Tafsiran Antropologi.
Nalan, A.S. (1996). Kapita Selekta Tari. Bandung: STSI Press Bandung.
Utami, P. (2013). Tesis di Universitas Indonesia. Topeng Betawi: Dari Balik Tirai Ke Panggung.
Schele, J. (2017). “Contesting Javannese Traditions” dalam Indonesia and the Malay World. Volume 45. Issue 131. Hal. 10.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jurnaldesain.v5i01.1833
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Imam Muhtarom, Mochamad Fauzie, Puguh Tjahyono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Editorial Office:
Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI
Address: Campus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Jurnal Desain is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.