Meningkatkan Kemampuan Menentukan Ide Pokok dalam Teks Deskripsi Melalui Model Pembelajaran TGT (Time Game Tournament) pada Kelas IX C SMPN 17 Kota Jambi
(1) Universitas Jambi
(2) Universitas Jambi
(3) SMP Negeri 17 Kota Jambi
(4) SMP Negeri 17 Kota Jambi
(*) Corresponding Author
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan menetukan ide pokok dalam teks deskripsi menggunakan model Pembelajaran Kooperatif tipe TGT (Time Game Tournament) di Kelas IX C Fase D SMPN 17 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terbagi menjadi dua siklus: siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah kemampuan peserta didik dalam menentukan ide pokok, sementara objek penelitian ini adalah peserta didik kelas IX C Fase D di SMP Negeri 17 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan dua teknik pengumpulan data, yaitu tes dan non-tes. Teknik tes digunakan untuk mengukur kemampuan menentukan ide pokok, sementara Teknik non-tes dalam penelitian ini mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi foto. Penelitian tindakan kelas ini menggabungkan kedua teknik tersebut, yaitu instrumen tes dan non-tes, untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan. Peneliti menerapkan teknik analisis data dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model TGT (Time Game Tournament) dalam pembelajaran untuk menentukan ide pokok dalam teks deskripsi secara signifikan meningkatkan partisipasi dan keaktifan siswa. Model TGT yang bersifat kompetitif dan menyenangkan membuat siswa lebih aktif mengikuti pembelajaran, terlibat dalam diskusi, dan melakukan presentasi. Efektivitas model TGT dalam meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran sangat jelas terlihat.
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Arikunto, Suharsimi. (2019). Prosedur Penelitian. Rhineka Cipta.
Felder, Richard M. 1994. Cooperative Learning in Technical Corse (online)
Hermanto, B. (2020). Perekayasaan sistem pendidikan nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Foundasia, 11(2).
Hidayat, I. (2019). 50 Strategi Pembelajaran Populer. Diva Press.
Muhammad, H. (2016, June). Pengembangan pola pendidikan ekonomi informal sebagai upaya untuk pembentukan perilaku ekonomi yang baik. In Prosiding Seminar Nasional" Mega Trend Inovasi dan Kreasi Hasil Penelitian dalam menunjang Pembangunan Berkelanjutan (pp. 82-87). Lembaga Penelitian UNM.
Nurhadi. (2005). Bagaimana meningkatkan kemampuan membaca? Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sagala, S. (2008). Silabus sebagai landasan pelaksanaan dan pengembangan pembelajaran bagi guru yang profesional. Jurnal Tabularasa, 5(1), 11-22.
Sahroni, D. (2017). Pentingnya pendidikan karakter dalam pembelajaran. In Prosiding seminar bimbingan dan konseling (Vol. 1, No. 1, pp. 115-124).
Sari, A. N., & Sunarya, Y. (2023). Peran guru penggerak dalam implementasi kurikulum merdeka pada jenjang SMA di Kota Depok. Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, 6(2), 229-240.
Shoimin, A. (2013). 68 Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Ar-Ruzz Media
Slavin, Robert E. (2005), Cooperative Learning, Teori, Riset Dan Praktik, Edisi Terjemahan: Nurlita Yusron. Bandung: Nusa Media
Sumarlam. 2003. Teori dan Praktik Analisis Wacana. Surakarta : Pustaka Cakra
Warso, A. W. D. D. (2021). Mengenal Penelitian Tindakan Kelas Dan Dilengkapi Contohnya. Deepublish.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/diskursus.v7i1.24739
Refbacks
- There are currently no refbacks.
| Pascasarjana Universitas Indraprasta PGRI Address: Kampus A Building 2, 3rd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. |
|
|
|
