Perancangan Animasi Pendek dengan Tema Gangguan Kecemasan "ANGST"
(1)
(2)
(*) Corresponding Author
Abstract
Kecemasan muncul dari antisipasi potensi bahaya, cemas bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi, dan cemas akan ketidakmampuan diri untuk menghadapi masalah itu. Gangguan kecemasan sering dianggap bukan luka yang nyata. Namun sebaliknya, gangguan ini nyata adanya dan sering menghambat seseorang dalam kesehariannya. Salah satu penanganannya adalah dengan terapi, dimana psikiater duduk bersama pasien dengan nyaman dan membicarakan mengenai kecemasan itu sendiri. Dari situlah lahir ide animasi pendek “ANGST”. Cerita disampaikan dengan balutan semiotika sehingga selain sebagai hiburan yang menarik, juga dapat memberikan pesan. Film animasi pendek dengan genre drama-romance ini disajikan dalam bentuk tiga dimensi bergaya visual cell-shading. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi lapangan dengan wawancara dan studi literatur. Hasil akhir yang dicapai adalah sebuah film animasi pendek yang menghibur dan mengandung nilai yang dapat diambil hikmahnya.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Ambrose, G. (2015). Design Thinking for Visual Communication. London, UK: Bloomsbury Publishing.
Amda, K. & Fitriyani, R. (2016). Membaca Ekspresi Wajah. Depok, JKT: Huta Publisher
Barlow, D. H. (2004). Anxiety and Its Disorders : The Nature and Treatment of Anxiety and Panic. New York, NY: Guilford Press.
Bellantoni, P. (2005). If It's Purple, Someone's Gonna Die: The Power of Color in Visual Storytelling. Philadelphia, PA: Taylor & Francis.
Braembussche, A. V. den. (2009). Thinking Art. New York, NY: Springer Science and Business Media.
Gallon, R. (2016). The Language of Technical Communication. California, CA: XML Press.
Miller, A. R. (2007). Living with Anxiety Disorders. Infobase Publishing. New York.
Sullivan, K., Schumer, G., & Alexander, K. (2008). Ideas for the Animated Short : Finding and Building Stories. Focal Press. Oxford
Bendazzi, G. 2007. Defining Animation – A Proposal. Diambil dari http://www.pifpaf.cz/en/defining-animation-a-proposal
Braxton-Davis, P. (2010). The Social Psychology of Love and Attraction. McNair Scholars Journal : Vol.14: Iss. 1, Article 2. Diambil dari http://scholarworks.gvsu.edu/mcnair/vol14/iss1/2
Mehta, V. (2014). Do Opposites Really Attract? It's Complicated. Diambil dari https://www.psychologytoday.com/blog/head-games/201412/do-opposites-really-attract-its-complicated
Pengertian Film Definisi Fungsi, Jenis, Sejarah Menurut Para Ahli. Diambil dari http://www.landasanteori.com/2015/10/pengertian-film-definisi-menurut-para.html
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jurnaldesain.v4i03.1269
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Stevanus Dewangga, Arik Kurnianto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Editorial Office:
Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI
Address: Campus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Jurnal Desain is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.