Teori Falsifikasi Karl R. Popper dan Kontribusinya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Digital
(1) Universitas Sebelas Maret
(2) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membahas dan mendeskripsikan mengenai substansi asumsi teori Karl R. Popper, teori falsifikasi Karl R. Popper, dan kontribusi teori Karl R. Popper dalam pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kepustakaan (Library Research). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis isi (Content Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, Substansi asumsi teori Popper, yaitu berupa penolakan terhadap verifikasionisme, prinsip demakarsi, dan kritisme terhadap induksi. Kedua, teori falsifikasi Popper sebagai alternatif terhadap pandangan positivisme logis yang mendukung verifikasi sebagai kriteria validitas teori ilmiah. Teori falsifikasi berfokus pada ide bahwa sebuah teori dapat dianggap ilmiah jika dapat dibuktikan salah (falsifikasi). Ketiga, kontribusi teori falsifikasi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis digital dapat membantu peserta didik untuk tidak hanya menjadi konsumen informasi yang cerdas tetapi juga produsen konten digital yang kritis dan bertanggung jawab.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30998/fjik.v11i1.22155
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nanda Dewi Saputri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Publisher: Universitas Indraprasta PGRI Address: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. |
|
![]() Faktor : Jurnal Ilmiah Kependidikan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. |