Pengaruh Kemampuan Berpikir Logis dan Kecerdasan Intelektual Terhadap Keterampilan Menulis Teknis
(1) Universitas Indraprasta PGRI
(2) Universitas Indraprasta PGRI
(*) Corresponding Author
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Kemampuan berpikir logis dan kecerdasan intelektual secara bersama-sama terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta di Kabupaten Tanggerang, pengaruh Kemampuan berpikir logis terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta di Kabupaten Tanggerang, dan pengaruh kecerdasan intelektual terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta di Kabupaten Tanggerang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei korelasional. Sampel diambil sebanyak 60 orang siswa yang diambil secara acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan dengan tes dan penyebaran angket langsung kepada sampel. Analisis data menggunakan statistika deskriptif seperti mencari mean, median, modus, standar deviasi, dan statistika inferensial. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Terdapat pengaruh yang signifikan kemampuan berpikir logis dan kecerdasan intelektual secara bersama-sama terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta Kabupaten tanggerang. Hal ini dibuktikan dengan nilai Sig = 0,000 < 0,05 dan Fhitung = 110,063. 2) Terdapat pengaruh yang signifikan kemampuan berpikir logis terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta Kabupaten tanggerang. Hal ini dibuktikan dengan nilai Sig = 0,000 < 0,05 dan thitung = 8,161. 3) Terdapat pengaruh yang signifikan kecerdasan intelektual terhadap keterampilan menulis teknis siswa SMP Swasta Kabupaten tanggerang. Hal ini dibutikan dengan nilai Sig = 0,001 < 0,05 dan thitung = 2,429.
Kata kunci: Kemampuan berpikir logis , Kecerdasan intelektual , Keterampilan menulis teknis
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Akhadiah, S., Arsjad, M. G., & Ridwan, S. H. (1997). Menulis. Jakarta: Depdikbud.
Arifin, E. Z., & Tasai, A. (2008). Cermat berbahasa Indonesia untuk sekolah menengah pertama. Jakarta: Akademi Pressindo.
Keraf, G. (1980). Komposisi: Sebuah pengantar kemahiran berbahasa. Ende: Nusa Indah.
Nurgiyantoro, B. (2001). Penilaian dalam pengajaran bahasa dan sastra. BPFE-Yogyakarta.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Diakses dari https://bsnp-indonesia.org/id/wp-content/uploads/2009/04/Permen_23_2006.pdf
Salinan lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. Diakses dari https://bsnp-indonesia.org/wp-content/uploads/2009/06/Permendikbud_ Tahun2016_Nomor021_Lampiran.pdf
Suparno., & Yunus, M. (2008). Keterampilan menulis. Jakarta: Universitas Terbuka.
Suriasumantri, J. S. (1993). Filsafat ilmu sebuah pengantar populer. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Syah, M. (2000). Psikologi pendidikan dengan suatu pendekatan baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Tarigan, H. G. (1993). Strategi pengajaran dan pembelajaran bahasa. Bandung: Angkasa.
Waluyo, H. J. (1989). Teori dan apresiasi puisi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Winkel, W. S. (1991). Bimbingan dan konseling di sekolah menengah. Jakarta: PT Grasindo.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/diskursus.v4i1.8902
Refbacks
- There are currently no refbacks.
| Pascasarjana Universitas Indraprasta PGRI Address: Kampus A Building 2, 3rd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. |
|
|
|
