Akusisi Bahasa Pada Anak Usia 2,3 Tahun: Kajian Psikolinguistik
(1) 
(2) Universitas Negeri Surabaya
(3) Universitas Negeri Surabaya
(*) Corresponding Author
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana bahasa dipelajari oleh Naureen, seorang anak berusia dua dan tiga tahun.Studi ini mencakup bidang fonologi, sintaksis, dan semantik. Pada bidang fonologi, bentuk bunyi ujaran yang dihasilkan subjek dibahas, dan pada bidang sintaksis, jumlah kata dalam kalimat baru dan membandingkannya dengan model sintaksis yang benar. Terakhir, peneliti menjelaskan kapasitas subjek untuk memahami kosa kata yang dipelajari. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dan analisis kualitatif. Dalam studi ini, peneliti mengamati data di lapangan dengan latar alami. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka, teknik rekam dan catat serta teknik observasi. Ketiga metode ini digunakan untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan benar dan dapat diandalkan. Hasilnya menunjukkan bahwa subjek penelitian memiliki kemampuan untuk memperoleh bahasa melalui tataran fonologi, sintaksis, dan semantik. Perolehan bahasa mereka pada tataran fonologi dianggap sebagai tahap perkembangan, dan pada tataran semantik dianggap normal. Subjek penelitian mampu memilih diksi yang baik sebagai penanda benda, kejadian, konsep, atau gagasan yang ingin mereka pelajari. Sementara itu, tataran sintaksis subjek penelitian dalam Tahap Normal dapat dilihat melalui perhitungan MLU (panjang kata rata-rata) subjek penelitian sebesar 1–1,5 pada usia 12–22 bulan dan 27–28 bulan. Diharapkan bahwa penelitian ini akan membantu perkembangan ilmu linguistik, terutama psikolinguistik. Selain itu, diharapkan bahwa penelitian ini akan berfungsi sebagai referensi untuk penelitian terkait pemerolehan bahasa pada bayi dan anak usia dini.
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Chaer, A. (2009). Psikolinguistik kajian teoretik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dardjowidjojo, S. (2003). Psikolinguistik: Pengantar pemahaman bahasa manusia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Gwinnutt, M., & Gwinnutt, C. L. (2016). Clinical anaesthesia. John Wiley & Sons.
Harras, K. A., & Bachari, A. D. (2022). Dasar-dasar psikolinguistik. Bandung: UPI Press.
Mar’at, S. (2011). Psikolinguistik suatu pengantar. Bandung: Refika Aditama.
Otto, B. (2015). Perkembangan bahasa pada anak usia dini. Jakarta: Kencana.
Riyanto, H. Y. (2014). Paradigma Baru pembelajaran: Sebagai referensi bagi pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan berkualitas. Prenada Media.
Sigel, I. E., & Cocking, R. R. (1977). Cognitive development from childhood to adolescence: A constructivist perspective. (No Title).
Somantri, S. (2006). Psikologi anak luar biasa. Bandung: Refika Aditama.
Sudaryanto. (1992). Metode linguistik: ke arah memahami metode linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/diskursus.v7i1.23523
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Pascasarjana Universitas Indraprasta PGRI Address: Kampus A Building 2, 3rd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. |
|
|