Representasi Kegelisahan dan Kekhawatiran tentang Hidup pada Masa Quarter Life Crisis dalam Lagu Takut Karya Idgitaf

Bramuda Pramesti Kusumaningtyas(1*), Rizky Abrian(2)

(1) UIN SUNAN AMPEL UNIVERSITY
(2) UIN Sunan Ampel Surabaya
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini membahas tentang bagaimana bentuk representasi dari sebuah lagu yang di dalam lagu tersebut mengangkat tentang masalah yang sulit dihindari oleh masyarakat pada umumnya. Fase yang sulit dihindari oleh sebagian besar masyarakat Indonesia adalah ditemukannya kegelisahan saat awal umur dua puluh atau fase awal menuju dewasa hingga bentuk kekhawatiran hidup saat telah memasuki usia dewasa. Permasalahan akan kegelisahan dan kekhawatiran banyak disebut dengan sebutan quarter life Crisis. Penelitian ini akan merepresentasikan seluruh bait lagu “Takut” dengan menggunakan representasi oleh Stuart Hall dengan diperdalam menggunakan landasan teori analisis wacana kritis milik Teun Van Dijk  untuk mencari tentang bagaimana bentuk analisis wacana yang terdapat dalam lagu “Takut”. Pada penelitian ini akan berfokus pada tiga elemen, yakni pada analisis teks (Makro), Superstruktur, dan Struktur Mikro. Menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang bagaimana struktur yang ada dalam lagu “Takut” karya Idgitaf sehingga hasil dari bentuk struktur akan dapat merepresentasikan bentuk-bentuk tersebut ke dalam gambaran quarter life crisis. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis teks. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini memiliki tiga teknik, yang pertama teknik pengumpulan data, kemudian analisis data, serta penyajian hasil. Hasil penelitian ini adalah adanya bentuk struktur yang ada didalam lagu “Takut”. hasil penelitian ditemukan adanya wacana kegelisahan dan kekhawatiran dalam lirik lagu “Takut”, peneliti juga mendapatkan data pada lirik lagu yang merepresentasikan bentuk (Quarter Life Crisis).


Keywords


Analisis Wacana Kritis; Representasi; Quarter Life Crisis]

Full Text:

PDF

References


Afina. (2022). Pengaruh Afirmasi Positif Terhadap Quarter Life Crisis Pada Dewasa Awal. Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

Al-Fatih, H. M. (2023). Analisis Wacana Kritis Model Teun A Van Dijk Dalam Lirik Lagu “Tutur Batin” Karya Yura Yunita. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

Andika, A. D. (2024). Kritik Sosial Dari Lagu “Killing In The Name” Yang Dipopulerkan Oleh Rage Against The Machine.

Aska, W., Alghifari, M. F., & Goziyah. (2022). Analisis Wacana Kritis Van Dijk Pada Lirik Lagu “Usik” Karya Feby Putri. Jurnal Skripta, 8, 3642.

Dr. Haryatmoko. (2016). Critical Discourse Analysis (Analisis Wacana Kritis): Landasan Teori, Metodologi, dan Penerapan. rajawali pers .

Dr. Haryatmoko. (2017). Critical Discourse Analysis (Analisis Wacana Kritis): Landasan Teori, Metodologi, dan Penerapan (H. Zaskuri, Ed.). Rajawali Pers.

Kurniawan, Y. W., & Rizki, R. C. (2023). Representasi Quarter Life Crisis Melalui Analisis Wacana Pada Lirik Lagu “Takut” Karya Idgitaf Terhadap Realita Mental Health Remaja 1*. Dalam COMMUNICATIONS (Vol. 5, Nomor 2). https://doi.org/Communication5.2.4

Lestarini, D. N. (2021). Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk Atas Lirik Lagu “Ojo Mudik” Ciptaan Didi Kempot Teun A. Van Dijk’s Critical Discourse Analysis Of The Lyrics The Song “Ojo Mudik” Created By Didi Kempot.

Mantovani, A. N. P., Kencana, K. P., Sepsita, V., & Wijaya, Z. C. (2022). Quarterlife Crisis in Young Adults: Challenges, Impacts, and Adaptation Processes. Jurnal Psikologi Terapan (JPT), 5(2), 68. https://doi.org/10.29103/jpt.v5i2.10424

Nisa’, N. A. (2020). Representasi Egoisme Dalam Novel “Derana” Analisis Wacana Teun A. Van Dijk.

Quarter Life Crisis: Antara Tekanan Hidup dan Proses Pendewasaan. (2025, Juli 24). https://www.umy.ac.id/quarter-life-crisis-antara-tekanan-hidup-dan-proses-pendewasaan/.

Robinson, O. C. (2015). A longitudinal mixed-methods case study of quarter-life crisis during the post-university transition: Locked-out and locked-in forms in combination.

Sahertian, W. C., & Mulyono. (2024). Representasi Penerimaan Diri Dalam Album Untuk Dunia, Cinta, Dan Kotornya Karya Nadin Amizah: Kajian Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk. Dalam Sapala (Vol. 11).

Uki Irwanti, R., & Haq, A. H. B. (2021). Alexithymia pada Generasi Milenials. Jurnal Ilmu Sosial Humaniora Indonesia, 1(1), 61–66. https://doi.org/10.52436/1.jishi.9

Valentino, K., & Hendrawan, D. (2025). Tinjauan Sistematis: Gambaran Quarter-life Crisis, Dampak, serta Faktor-faktor yang Memengaruhinya. Buletin Psikologi, 33(1), 26. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.98848




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/deiksis.v17i2.21480

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Bramuda Pramesti Kusumaningtyas, RIZKY ABRIAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  Publisher:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Indraprasta PGRI

Address: Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. 
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm. 


  Creative Commons License
Deiksis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.