Pelatihan ASESMEN Tumbuh Kembang Anak di Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS) Jawa Barat
(1) Universitas Komputer Indonesia
(2)
(3)
(*) Corresponding Author
Abstract
Anak Down Syndrome ditakdirkan untuk memiliki berbagai kelemahan fisik (otot lemah), kesehatan (cacat dan mudah terserang penyakit), dan IQ rendah. Adanya berbagai kelemahan dengan resiko tinggi maka kemampuan yang dibutuhkan oleh orang tua yaitu kemampuan mendeteksi dan membuat program pengembangan tumbuh kembang anak. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menambah pengetahuan orang tua tentang cara mendeteksi tumbuh kembang anak dan orang tua dapat menggunakan aplikasi untuk mencatat setiap rencana dan pelaksanaan program tumbuh kembang anaknya. Berdasarkan evaluasi bahwa setelah mengikuti pelatihan, para orang tua menyatakan memperoleh pengetahuan baru tentang deteksi tumbuh kembang anak, materi pelatihan mudah dipahami dan mudah dipraktekkan serta sesuai harapan peserta pelatihan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggreni, N. M. D. A., & Valentina, T. D. (2015). Penyesuaian Psikologis Orangtua Dengan Anak Down Syndrome. Jurnal Psikologi Udayana, 2(2), 185–197.
CDC. (2019). Facts about Down Syndrome. Diambil 27 Agustus 2019, dari https://www.cdc.gov/ncbddd/birthdefects/downsyndrome.html
Fadhil Dzil Ikrom Al Hazmi, D., Tirtayasa, K., Irfan, M., Fisioterapi, P., Aisyiah, S., Faal, I., … Esa Unggul, U. (2014). Kombinasi Neuro Developmental Treatment Dan Sensory Integration Lebih Baik Daripada Hanya Neuro Developmental Treatment Untuk Meningkatkan Keseimbangan Berdiri Anak Down Syndrome. Sport and Fitness Journal (Vol. 2). Diambil dari https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/bee27d06bf8aa91ba00bcd257f854a0a.pdf
Hasanah, N. U., Wibowo, H., & Humaedi, S. (2016). Pola Pengasuhan Orang Tua Dalam Upaya Pembentukan Kemandirian Anak Down Syndrome. SHARE : Social Work Journal, 5(1). https://doi.org/10.24198/SWJ.V5I1.54
Lestari, F. A., & Mariyati, L. I. (2016). Resiliensi Ibu Yang Memiliki Anak Down Syndrome Di Sidoarjo. Psikologia : Jurnal Psikologi, 3(1), 141. https://doi.org/10.21070/psikologia.v3i1.118
Megasari, I., & Kristiana, I. F. (2017). Hubungan Antara Dukungan Sosial Suami dengan Penerimaan Diri pada Ibu Yang Memiliki Anak Down Syndrome di Semarang. Empati, 5(4), 653–659. Diambil dari https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/15426
Mulia, A., & Kristi, E. (2012). Fasilitas Terapi Anak Down syndrome di Surabaya. JURNAL eDIMENSI ARSITEKTUR, 1(1), 1–6.
Rachmawati, S. N., & Masykur, A. M. (2017). Pengalaman Ibu yang Memiliki Anak Down Syndrome. Jurnal Empati, 5(4), 822–830. Diambil dari https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/15443
Savira, S. I., & Ghoniyah, Z. (2015). Gambaran Psychological Well Being pada Perempuan yang Memiliki Anak Down Syndrome. Jurnal Universitas Indonesia, 1–8.
Wardah. (2019). Antara Fakta dan Harapan Sindrome Down. Infodatin. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diambil dari http://www.pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-down-syndrom-2019.pdf
Wijayanti, D. (2015). Subjective Well-Being dan Penerimaan Diri Ibu yang Memiliki Anak Down Syndrome. eJournal Psikologi, 4(1), 120–130. Diambil dari http://ejournal.psikologi.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2015/12/ejounal dian wijayanti (12-08-15-06-26-24).pdf
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jurnalpkm.v5i3.7954
Refbacks
- There are currently no refbacks.
___________________________________________________________
Editorial Office:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Universitas Indraprasta PGRI
Campus A : Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530 Telp. (021) 7818718 – 78835283 Fax. (021) 29121071
Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.