BABY WATERFALL DESIGN ARRANGEMENT AS A NEW TOURIST ATTRACTION IN TEGENUNGAN WATERFALL AREA, GIANYAR

I Made Bagus Dhaneindra(1*), Made Dhananta Dharmottama(2), I Made Padma Widiyatmika(3), I Made Arya Danendra Darastama(4), I Putu Angga Adipramana Eka Putra(5), Ni Made Yudantini(6), Nyoman Gunantara(7)

(1) Universitas Udayana
(2) Universitas Udayana
(3) Universitas Udayana
(4) Universitas Udayana
(5) Universitas Udayana
(6) Universitas Udayana
(7) Universitas Udayana
(*) Corresponding Author

Abstract


Bali merupakan salah satu pulau yang bergantung pada sektor pariwisata. Kekayaan alam dan budaya yang terdapat di Bali memiliki keunikan dan keindahan tersendiri. Salah satu keunikan dan keindahan tersebut terdapat di Desa Kemenuh. Potensi yang terdapat di Desa Kemenuh yaitu wisata alam, budaya, dan spiritual. Salah satu contoh potensi wisata yang terdapat di Desa Kemenuh yaitu air terjun kecil di wilayah Air Terjun Tegenungan yang disebut Baby Waterfall. Baby Waterfall ini memiliki keindahan yang memberikan kesan sejuk karena dikelilingi pohon rimbun dan tebing. Meskipun demikian, Baby Waterfall ini memiliki kekurangan pada fasilitas pendukung seperti kurangnya signage sebagai penanda tempat dan aksesibilitasnya yang kurang memadai sehingga belum menarik banyak wisatawan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membahas mengenai Penataan Baby Waterfall sebagai daya tarik baru di kawasan Air Terjun Tegenungan yang berlokasi di Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu metode yang menganalisis, menggambarkan, dan meringkas berbagai kondisi dan situasi berdasarkan data yang dikumpulkan melalui wawancara atau pengamatan terkait masalah yang diteliti di lapangan. Penelitian ini juga didukung metode perancangan dari Duerk (1993). Baby Waterfall Tegenungan ditata berdasarkan teori lanskap yang lebih mengarah ke penataan lingkungan. Hasil dari penelitian ini berupa sebuah masterplan dan 3D Rendering mengenai penataan objek wisata Baby Waterfall Tegenungan sehingga dapat menambah daya tarik wisatawan terhadap objek wisata Tegenungan Waterfall.


Keywords


Baby Waterfall; Kemenuh; Masterplan; Rendering

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


A’yun, A. Q., Suminah, & Ihsaniyati, H. (2020). Strategi Pemberdayaan Digital Marketing Tourism Karang Taruna Desa Kemuning pada Destinasi Wisata Pasar Mbatok. Fakultas Pertanian, 4(1), 269–277.

Agrippina Fleta. (2021). Analisis Pencahayaan Alami Dan Buatan Pada Ruang Kantor Terhadap Kenyamanan Visual Pengguna. Jurnal Patra, Vol. 3(1), 1–10.

Hadiningtyas. (2020). Daya Tarik Wisata Mempengaruhi Keputusan Berkunjung Melalui Persepsi Wisata Kampung Heritage Kayutangan Malang. Undergraduate Thesis, STIE MALANGKUCECWARA, 10, 8–12

Hayatthien, N. S., & Wardhana, S. S. M. (2023). Pengaruh Psikologis Pencahayaan Buatan pada Interior Kamar Tidur Anak. Indo-MathEdu Intellectuals Journal, 4(3), 1717–1723.

Kepala, B., Pariwisata, D., Kreatif, E., Badan, K., Dan, P., & Kreatif, E. (2023). Permen-Parekraf-No.-1-Tahun-2023. 1–100.

Krisdianto, K., Satiti, E. R., & Supriadi, A. (2018). Perubahan Warna Dan Lapisan Finishing Lima Jenis Kayu Akibat Pencuacaan. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 36(3), 205–210.

Lembang, N., Lembang, D., & Elo, Y. La. (2023). Pemeliharaan Dan Perbaikan Instalasi Penerangan Rumah Di Kabupaten Fakfak. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(4), 3843.

Lestari, P. E. A., & Oetomo, P. (2021). Analisis Pemilihan Penghantar Tenaga Listrik Paling Effisien Pada Gedung Bertingkat. Sinusoida, XXIII(2), 61–68.

Maukar, A. L., & Ramadhina, S. (2019). Perancangan Ulang Sistem Pencahayaan Proses Inspeksidi Area Dekorasi Pada Pabrik Kemasan Pelanggan. Prosiding Seminar Nasional Pakar, 2014, 1–7.

Prayogo. (2023). Pengembangan Potensi Daya Tarik Wisata Air Terjun Anglo Berdasarkan Persepsi Pengunjung Di Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung. 2018, Tinjauan P, 25.

Rahmahana, A. N., & Erni Setyowati, dan G. H. (2013). Pengaruh Main Entrance Terhadap Aksesibilitas Pengunjung Rumah Sakit Studi Kasus Koridor Jl. Dr. Soetomo dan Jl. Kariadi Semarang. Jurnal Arsitektur NALARs, 12(2), 1–11.

Ramawangsa, P. A., Prihatiningrum, A., & Besperi, B. (2020). Kajian Kondisi Jalur Pejalan Kaki di Dalam Kawasan Kampus Universitas Bengkulu. NALARs, 19(2), 89.

Sudarwan, W. E., Zahra, S., & Tabrani, M. B. (2021). Fasilitas, Aksesibilitas Dan Daya Tarik Wisata Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Wisatawan Pantai Sawarna Kabupaten Lebak. Jurnal Valuasi: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Dan Kewirausahaan, 1(1), 284–294.

Sulfiani. (2021). PERENCANAAN PENATAAN LANSKAP KAWASAN WISATA AIR TERJUN KEMBAR KABUPATEN SINJAI. Hasanuddin University Repository, 21(1), 1–9.

Tamara, J. V. (2017). RUMAH SAKIT KANKER DI SLEMAN Penekanan Pengolahan Tata Lansekap Dengan Prinsip Healing Garden. Repository Uajy, 1–15. chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://e-journal.uajy.ac.id/12852/4/TA143433.pdf

Taylor, R., Francis, W. (2005). The Outdoor Lighting Guide. New York: The Institution of Lighting Engineers

Usman. (2021). IDENTIFIKASI SEBARAN BATUAN ANDESIT BAWAH PERMUKAAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS KONFIGURASI WENNER DI DESA PERAMPUAN, KECAMATAN LABUAPI, KABUPATEN LOMBOK BARAT. In UMMAT Repository (Vol. 21, Issue 1).

Wicaksono, E. A., & Gunawan, F. (2021). design lighting KOMPOSISI TATA CAHAYA BUATAN UNTUK TAMAN KOTA. Idealog: Ide Dan Dialog Desain Indonesia, 5(1), 1.

Yanti, R. S., Arafat, P., & Wulandari, E. (2023). Kajian Karakteristik Lanskap Umah Pitu Ruang (UPR) Umah Edet Reje Baluntara di Desa Toweren Uken Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Jurnal Lanskap Indonesia, 15(2), 127–135.

Yaumairah, F., Hartanti, N. B., & Walarenita, R. (2022). Penerapan Sistem Pencahayaan Buatan untuk Menunjang Kenyamanan Visual pada Ruang Pamer Pusat Seni dan Budaya di Jimbaran Bali. Universitas Trisakti, 228–233.




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/lja.v7i2.24986

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Department of Architecture
Faculty of Engineering and Computer Science
Universitas Indraprasta PGRI

Address: Jl. Raya Tengah No. 80, Kel. Gedong, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760 , Jakarta, Indonesia. 
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm. 

Creative Commons License
Lakar: Jurnal Arsitektur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License