Indeks Pembangunan Manusia di Madura: Analisis Tipologi Klassen

Indah Purnama Sari(1*), Bado Riyono(2), Agus Supandi(3)

(1) Universitas Indraprasta PGRI
(2) Universitas Indraprasta PGRI
(3) Universitas Indraprasta PGRI
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Indeks Pembangunan Manusia di Madura berdasarkan tipologi klassen. Indeks Pembangunan Manusia adalah salah satu indikator penting dalam mengukur kesejahteraan masyarakat. Pulau Madura menarik untuk diteliti karena berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia, Kabupaten-kabupaten di Madura menempati rangking terendah diantara kota dan kabupaten lainnya di Jawa Timur.  Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab permasalahan adalah metode triangulasi, menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik empat kabupaten di Pulau Madura, yaitu Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Sampang, Kabupaten Pamekasan, dan Kabupaten Sumenep dan data primer hasil wawancara dengan beberapa nara sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipologi pertumbuhan ekonomi di Pulau Madura terbagi menjadi tiga kuadran, yaitu : 1) Kuadran I (daerah cepat maju dan cepat tumbuh) adalah Kabupaten Pamekasan, 2) Kuadran III (daerah tertekan) adalah Kabupaten Sumenep, dan 3) Kuadran IV (daerah relatif tertinggal) adalah Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Sampang. Kabupaten Pamekasan mengalami peningkatan kualifikasi dari lima tahun sebelumnya, Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Sampang stagnan, adapun Kabupaten Bangkalan justru mengalami kemunduran.  


Keywords


Indeks Pembangunan Manusia, Madura, Tipologi Klassen

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Badan Pusat Statistik. (2015). Indeks Pembangunan Manusia 2014. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur. (2018). Jawa Timur Dalam Angka 2018. Jawa Timur: BPS Provinsi Jawa Timur.

Bemby, B., & Bashir, A. (2015). Analisis Tipologi dan Hubungan antara Indeks Pembangunan Manusia dan Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Sumatera Selatan. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol 13 No 1 Juni 2015 , 21-36.

BPS Kabupaten Bangkalan. (2018). Kabupaten Bangkalan dalam Angka 2018. Bangkalan: BPS Kabupaten Bangkalan.

Kuncoro, M. (2019). Ekonomi Regional Teori dan Praktik. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Latuconsina, Z. M. (2017). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten malang Berbasis Pendekatan Perwilayahan dan Regresi Panel. Journal of Regional and Rural Development Planning Vol 1 No 2 Juni 2017 , 202-216.

Lisbet. (2013). Pencapaian Millenium Development Goals (MDGs) di Indonesia melalui Kerjasama Internasional. Politica Vol 4 No 1 Mei 2013 , 129-156.

Lumbantoruan, E. P., & Hidayat, P. (2014). Analisis Pertumbuhan Ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi-provinsi di Indonesia (Metode Kointegrasi). Jurbal Ekonomi dan Keuangan Vol 2 No 2 , 14-27.

Nur, A. F. (2011). Analisis Potensi Sektoral pada Empat Kabupaten di Pulau Madura. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol 9 No 1 Juli 2011 , 21-41.

Sukirno, S. (2019). Makro Ekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2016). Pembangunan Ekonomi Edisi Kesebelas Jilid I. Jakarta: Erlangga.




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/jabe.v6i2.4578

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

Universitas Indraprasta PGRI

Alamat:Kampus B | Jl. Raya Kampung Gedong
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM



Creative Commons License

JABE (Journal of Applied Business and Economic) is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.