Peran Media Sosial dalam Perkembangan Industri Kreatif

Widya Nuriyanti(1*)

(1) Universitas Indraprasta PGRI Jakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Teknologi saat ini melahirkan suatu jaringan internet yang mempermudah masyarakat untuk melakukan segalanya. Jaringan internet semakin dikembangkan tidak hanya sebatas sambungan telepon melalui sistem seperti desktop, laptop, tab dan smartphone hadir memberikan kemudahan dalam mengakses internet dengan layanan paket data dimanapun dan kapanpun sehingga sangat terbuka luas bagi para pelaku Industri Kreatif untuk lebih memperkenalkan produk atau jasanya melalui internet. Saat ini banyak kita jumpai media sosial sebagai sarana atau media dalam perkembangan perekonomian suatu bangsa. Tidak hanya situs jejaring sosial facebook media sosial lainnya seperti blog, twitter, instagram dan aplikasi marketplace kini menjadi jalur dalam strategi komunikasi pemasaran yang langsung dapat diterima oleh pengguna internet. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu pemahaman yang berdasarkan pada metodologi dan menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah manusia. Subjek penelitian dari hasil survey Jamalul Izza ketua dari Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII) melalui website resmi (www.apjii.or.id) pada tahun 2017, pengguna internet di Indonesia sepanjang tahun 2016 menemukan bahwa 132,7 juta orang Indonesia telah terhubung dengan internet  Dari hasil survei khusus ekonomi kreatif, pelaku industri kreatif umumnya menjual produk langsung ke konsumen, di mana pasarnya masih berada dalam wilayah domestik. Lebih lanjut, fenomena ekonomi digital ternyata sudah berjalan dengan baik karena sebagian besar pelaku usaha sudah menggunakan media sosial sebagai alat promosi.

 

Current technology gives birth to an internet network that makes it easier for people to do everything. The internet network is increasingly being developed not only limited to telephone connections through systems such as desktops, laptops, tabs, and smartphones. It provides convenience in accessing the internet with data package services wherever and whenever so it is very wide open for creative Industries to introduce more products or services through the internet. We have now encountered much social media as a medium or media in the development of a nation's economy. Not only other social media Facebook social networking sites such as blogs, twitter, Instagram and marketplace applications are now the paths in marketing communication strategies that can be directly received by internet users. This study uses a qualitative approach that is understanding based on methodology and investigating a social phenomenon and human problems. Research subjects from the results of the survey by Jamalul Izza chaired the Indonesian Internet Network Organizing Association (APJII) through the official website (www.apjii.or.id) in 2017, internet users in Indonesia throughout 2016 found that 132.7 million Indonesians were connected with internet From the results of a special survey of creative economics, creative industries generally sell products directly to consumers, where the market is still in the domestic territory. Furthermore, the phenomenon of the digital economy has turned out to be going well because most business people have used social media as a promotional tool.


Keywords


Media Sosial, Industri Kreatif

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Gumilar, Gumgum. (2015). Pemanfaatan Instagram Sebagai Sarana Promosi oleh Pengelola Industri Kreatif Fashion Di Kota Bandung. Jurnal Ilmu Politik dan Komunikasi Vol. V No.2, hal. 77-84.

Nasrullah, Rully. (2015). Media Sosial: Perspektif, Budaya dan Sosioteknologi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Sugiyono, (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta

Survei APJII. (2017). Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia. Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. Retrieved from www.apjii.or.id

Suryana. (2013).Ekonomi Kreatif Ekonomi Baru:Mengubah Ide dan Menciptakan Peluang. Jakarta: Salemba Empat.

Zarella, D. (2010). The Sosial Media Marketing. Canada: O’Reilly Media.

http://www.bekraf.go.id/pustaka-rencana-strategis-badan-ekonomi-kreatif-2015-2019 (diakses tanggal 07 September 2018 pukul 20.51)

http://www.bekraf.go.id/pustaka-data-statistik-dan-hasil-survei-ekonomi-kreatif (diakses tanggal 07 September 2018 pukul 20.51)




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/sosioekons.v11i2.3102

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Sosio ekons

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Editorial Office:

Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI

Address: Campus A Building 3, 2nd Floor
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530 Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123
Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.