Fenomena Perilaku Konsumsi menggunakan Sistem Pembayaran Cashless (Studi Kasus Masyarakat di Kabupaten Kendal)
(1) 
(2) Universitas Sebelas Maret
(3) Universitas Sebelas Maret
(*) Corresponding Author
Abstract
Cashless payment systems are transactions using digital payments which are now increasingly being used by the public. In this study, our aim was to determine the consumption behavior of the people in Kendal Regency. Then, the community cashless payment system in Kendal Regency. After that, the effect of the cashless payment system on people's consumption behavior in Kendal Regency. The research method used is a qualitative method using a case study approach. The data obtained came from the results of observations, interviews and documentation conducted to 20 informants. The data analysis technique used uses four stages, including data collection, data reduction, data presentation and data inference. The results of this study reveal that the people of Kendal Regency who use cashless because of the use value to fulfill their daily consumption activities. In addition, they also use an exchange rate where the user's personal identity is exchanged for attractive facilities and promotions in cashless. Then, cashless can represent sign value and symbol value. Next, cashless users enter the hyperreality presented by cashless product advertisements. Furthermore, cashless users fall into abundance which cannot control the use of cashless, thus triggering consumptive behavior. The final result for cashless users represents simulacra. This can be seen through cashless which is a new lifestyle that can improve the social status of its users, in this case the Kendal community.
Sistem pembayaran cashless adalah transaksi dengan menggunakan pembayaran digital yang kini semakin banyak digunakan oleh masyarakat. Dalam penelitian ini kami memiliki tujuan untuk mengetahui perilaku konsumsi masyarakat di Kabupaten Kendal. Lalu, sistem pembayaran cashless masyarakat di Kabupaten Kendal. Kemudian, pengaruh dari sistem pembayaran cashless terhadap perilaku konsumsi masyarakat di Kabupaten Kendal. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Data yang diperoleh bersumber dari hasil observasi, wawancara serta dokumentasi yang dilakukan kepada 20 informan. Teknik analisis data yang digunakan melalui empat tahap antara lain pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penyimpulan data. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa Masyarakat Kabupaten Kendal yang menggunakan cashless karena nilai guna untuk memenuhi kegiatan konsumsi dalam kesehariannya. Selain itu, mereka juga menggunakan nilai tukar dimana identitas pribadi pengguna ditukar dengan fasilitas dan promosi menarik didalam cashless. Kemudian, cashless dapat merepresentasikan nilai tanda dan nilai simbol. Berikutnya, pengguna cashless masuk dalam hiperrealitas yang disajikan oleh iklan-iklan produk cashless. Selanjutnya pengguna cashless masuk dalam kelimpahruahan yang mana tidak bisa mengontrol penggunaan cashless, sehingga memicu perilaku konsumtif. Hasil yang terakhir pengguna cashless merepresentasikan simulacra. Hal ini dilihat melalui cashless yang menjadi gaya hidup baru yang dapat meningkatkan status sosial penggunanya yang dalam hal ini ialah masyarakat Kendal.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
REFERENCES/DAFTAR PUSTAKA
Aulia, S. (2020). Pola Perilaku Konsumen Digital Dalam Memanfaatkan Aplikasi Dompet Digital. Jurnal Komunikasi 12 (2), 311.
Ayudya., Alfalia, C., & Amin, W. (2018). The Intention to Use E-Money Using Theory of Planned Behavior and Locus of Control. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 22 (2), 335–349.
Baudrillard, J.P. (2011). Masyarakat Konsumsi (4th Edition). Translate by Wahyunto. Yogyakarta: Kreasi Wacana. (Original Book was Published 1970).
Dayan, M.T. (2020). Kepercayaan Terhadap Penggunaan Aplikasi Pembayaran Digital. Jurnal Transaksi, 12 (1), 40–50.
Dwi, S. Aneke, N. Zaini A. M., & Yayat R. H. (2020). Pengaruh Penggunaan Uang Elektronik (E-Money) Terhadap Perilaku Konsumen. Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, 6 (1), 1-4.
Gusrion, D. (2018). Sistem Pembayaran Secara Cashless Pada Koperasi Sekolah Yayasan Igasar. Jurnal KomTekInfo, 5 (2), 63–72.
Hardani, U. J., Andriani, H. (2020). Buku Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, Yogyakarta: Pustaka Ilmu.
IDN Times Jateng. “Transaksi Cashless, 1.046 Pedagang di Solo Masuk Rekor Muri”. Url: https://jateng.idntimes.com/business/economy/larasati-rey/transaksi-cashless-1046-pedagang- di-solo-masuk-rekor-muri/3. Diakses pada 29 November 2021.
Kamil., Islamiah., & Istianingsih. (2020). Spending Behavior as an Impact of Lifestyle and Financial
Literation in the Intensity of Use of Mobile Payment Services. Journal Engineering & Management, 83 (29), 120-132.
Katadata. “Pembayaran Nontunai Makin Akan Banyak Digunakan Setelah Pandemi”. Url: https://katadata.co.id/ekarina/brand/5fa3754f05503/pembayaran-nontunai-makin-akan-banyak- digunakan-setelah-pandemi. Diakses pada 25 September 2021.
Katadata. “Gelombang Besar Transaksi Nontunai Di Indonesia”. Url: https://katadata.co.id/yurasyahrul/digital/5e9a4e611f509/gelombang-besar-transaksi-nontunai- di-indonesia. Diakses pada 25 September 2021.
Kementrian PPN/Bappenas. (2020). Laporan Perkembangan Ekonomi Indonesia dan Dunia Triwulan III Tahun 2020. Jakarta.
Kendalkab. “Kondisi Geografis”. Url:https://www.kendalkab.go.id/sekilas_kendal/detail/kondisi_geografis. Diakses pada 25 September 2021.
Khatimah, H.P.S. & Nor L.A. (2019). Hedonic Motivation and Social Influence on Behavioral Intention of E-Money: The Role of Payment Habit as a Mediator. International Journal of Entrepreneurship, 23 (1), 1–9.
Kusumastuti, A., & Khoiron, A.M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif. Semarang: Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo.
Kontributor Kota Surakarta. “Gibran Dorong Pembayaran Nontunai di 44 Pasar Tradisional”. Url: https://jatengprov.go.id/beritadaerah/gibran-dorong-pembayaran-nontunai-di-44-pasar- tradisional/. Diakses pada 29 November 2021.
Maulinda, D.G. (2015). Analisis Trust Dalam Penggunaan E-Money Sebagai Teknologi Konsumsi : Studi Mengenai Pengguna E-Money Kelas Menengah-Atas dan Menengah-Bawah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.” Indonesian Journal of Sociology and Education Policy, 1–79.
Pawanti, M. H. (2013). Masyarakat Konsumeris Menurut Konsep Pemikiran Jean Baudrillard. Universitas Indonesia:Program Studi Sastra Prancis. 1–9.
Rembulan, N.D.R., & Firmansyah. (2020). Perilaku Konsumen Muslim Generasi-Z dalam Pengadopsian Dompet Digital. Jurnal Ilmiah 17 (2), 111–128.
Rifai, D. F. & Ardiansyah, H. (2020). Menggunakan E-Money Fintech Sebagai Alat the Preference of Makassar Society in Using E-Money. Journal of Management and Business, 3 (3) 202–213.
Sati, R.A.S. (2020). Effect Of Perception Of Benefits, Easy Perception Of Use, Trust And Risk Perception Towards Interest Using E-Money (Case Study Of Consumers Who Use The Metland Card). 1–19.
Suharni. (2018). Uang Elektronik (E-Money) Ditinjau dari Perspektif Hukum dan Perubahan Sosial.” Jurnal Spektrum Hukum 15 (1), 15-43.
Tarantang, J., A. Awwaliyah, M., Astuti, & Munawaroh. (2019). IAIN Palangka Raya. Al Qardh 4 (1), 60– 75.
Tazkiyyaturrohmah, R. (2018). Eksistensi Uang Elektronik Sebagai Alat Transaksi Keuangan Modern. Jurnal Muslim Heritage, 3 (1), 21–39.
Universitas Sebelas Maret. (2021). Pedoman Penulisan Skripsi FKIP UNS. Surakarta.
Usman, R. (2017). Karakteristik Uang Elektronik Dalam Sistem Pembayaran. Jurnal Yuridika, 32, (1), 134.
Vandogi, B.R., Silitongan, S.P., Robby. (2021). Analisis Kepuasan Konsumen Gojek di Wilayah Kota Palangka Raya. Sosio e-Kons, 13 (1), 1-9. http://dx.doi.org/10.30998/sosioekons.v13i1.9078
Yang, M., Abdullah A.M., Muhammad M., Noorshella C.N., & Noor R.Z. (2021). Cashless Transactions: A Study on Intention and Adoption of e-Wallets. Journal of Sustainability (Switzerland) 13 (2), 1–18.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/sosioekons.v14i1.11924
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Syfa Nuril Auliya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Editorial Office:
Institute for Research and Community services (LPPM)
Universitas Indraprasta PGRI
Address: Campus A Building 3, 2nd Floor
Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530 Phone: (021) 7818718 – 78835283 ext. 123
Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hour: 09.00 AM – 08.00 PM
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.