Kemampuan Berbahasa pada Anak Autis Ringan Usia 3,5 Tahun (Studi Kasus Autis Hiperaktif)

Garris Pelangi(1*)

(1) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Setiap anak memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing, begitupun dalam hal kemampuan berbahasa. Ada anak yang memiliki perkembangan dengan normal, ada juga anak yang memiliki keterbatasan, salah satunya ialah anak autis. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan berbahasa anak autis ringan hiperaktif pada usia 3,5 tahun, pada studi kasus autis hiperaktif. Metode yang dipakai ialah metode deskriptif kualitatif. Hasil dari wawancara bersama ibu dari anak yang bernama Tiara dan hasil kata-kata yang diujarkan oleh anak bernama Tiara didapatkan bahwa kemampuan berbahasanya masih dalam tahap satu kata, artikulasi yang sudah dapat dimengerti tetapi belum terlalu jelas saat diucapkan, komunikasi yang terbatas bila hanya ditanya, diminta untuk berbicara, serta keinginannya sendiri saat melakukan kata-kata. Serta tingkat kefokusannya yang mempengaruhi ia dalam hal berkomunikasi masih harus dilatih dengan melakukan terapi khusus.

Kata Kunci: Autis hiperaktif; Kemampuan berbahasa; Terapi khusus.


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Antonius, P. (2018). Psikolinguistik; Memahami aspek mental dan neurologis berbahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Bawono, Y. (2017). Kemampuan berbahasa pada anak prasekolah: Sebuah kajian pustaka. Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 116–125.

Puspitasari, O. D. (2016). Penanganan perilaku hiperaktif pada anak autis di Paud Inklusi Ahsanu Amala. Widia Ortodidaktika, 5(10), 1061-1070.

Koswara, D. (2013). Pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus autis. In Pendidikan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Autis (p. 15). Luxima Metro Media.

Maesaroh, E. (2012). Peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui bercerita dengan papan flanel pada Kelompok 8 TK Pertiwi Kupang, Karangdowo, Klaten Tahun Pelajaran 2012-2013. Jurnal Publikasi, 84 (4). http://ir.obihiro.ac.jp/dspace/handle/10322/3933

Masykouri, A. (2011). Mengasah kemampuan berbahasa di usia 2-4 tahun. Kementrian Pendidikan Nasional.

Meranti, T. (2014). Psikologi anak autis. Yogyakarta: Famili Pustaka Keluarga.

Nuryani., & Karunia, P. D. A. (2013). Psikolinguistik. Ciputat: Mazhab Ciputat

Setyawan, F. H. (2016). Meningkatkan kemampuan berbahasa anak usia dini melalui model pembelajaran audio visual berbasis android. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo, 3(2), 92–98.

Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Literasi Media Publishing.

Rahayu, S. M. (2014). Deteksi dini pada anak autis. Jurnal Pendidikan Anak: Vol. III (pp. 420–428).

Yendra. (2018). Mengenal ilmu bahasa (Linguistik). Yogyakarta: Deepublish.




DOI: http://dx.doi.org/10.30998/deiksis.v13i3.8164

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Garris Pelangi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  Publisher:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Indraprasta PGRI

Address: Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. 
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm. 


  Creative Commons License
Deiksis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.