Relasi Kekerabatan Bahasa Sasak dan Bahasa Banjar
(1)
(2) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi relasi kekerabatan BS dan BB. Ada empat isu yang dibahas, yakni leksikostatistik, glotokronologi, korespondensi bunyi, dan perubahan bunyi berdasarkan kosakata PAN. Data berbentuk kosakata dasar Swadesh dalam BS, BB, dan PAN. Data dalam BS diperoleh dengan metode introspektif. Sementara itu, data dalam BB dan PAN diperoleh dari sumber tertulis. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif, data dianalisis dengan teknik leksikostatistik dan glotokronologi untuk menentukan persentase kekerabatan, waktu pisah, dan tingkat kekerabatan kedua bahasa tersebut. Secara kualitatif, analisis dilakukan untuk mengidentifikasi korespondensi bunyi dan perubahan bunyi berdasarkan kosakata PAN. Hasil analisis data menunjukkan bahwa BS dan BB memiliki hubungan kekerabatan di tingkat keluarga bahasa dengan persentase kekerabatan sebesar 57% dan waktu pisah sekitar 1.192 – 1.488 tahun yang lalu atau 533 – 829 M jika dihitung dari tahun penelitian (2021). Adapun korespondensi bunyi ditemukan sejumlah dua belas perangkat, yakni korespondensi bunyi /?-a/, /?-u/, /?-h/, /?-i/, /a-u/, /ø-h/, /?-t/, /?-k/, /e-i/, /?-u/, /w-h/, dan /ø-?/. Selain itu, ditemukan juga tiga jenis perubahan bunyi, yaitu lenisi dan fortisi (pelemahan dan penguatan bunyi), penghilangan bunyi, dan penambahan bunyi. Penyajian hasil analisis data dilakukan secara formal dan informal.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Abidin, Z. (2014). Kekerabatan Bahasa Akit dan Duanu: Kajian Leksikostatistik. Madah, 5(1), 39–54.
Afria, R., Sanjaya, D., & Tiara, M. (2020). Leksikostatistik dan Grotokronologi Bahasa Melayu Palembang, Basemah Lahat, Basemah Pagaralam, dan Kayu Agung: Kajian Linguistik Historis Komparatif. Madah: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 11(1), 27–42.
Ahmadi, Y. (2017). Hubungan Kekerabatan Bahasa Minang dan Bahasa Sunda: Kajian Linguistik Bandingan Historis. Semantik, 4(1), 71–88.
Aritonang, B., Martis, N., Astar, H., & Kurniawati, W. (2002). Kosakata Dasar Swadesh di Provinsi Kalimantan Selatan. Jakarta: Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional.
Arnawa, N. (2018). Penerapan Leksikostatistik Pada Studi Kekerabatan Bahasa Austronesia. Bali: Pustaka Larasan.
Campbell, L. (1998). Historical Linguistics: An Introduction. Cambridge: MIT Press.
Crowley, T., & Bowern, C. (2010). An Introduction to Historical Linguistics (4th ed.). New York: Oxford University Press.
Hafizah, H. (2018). Leksikostatistik Bahasa Indonesia dengan Bahasa Minang Dialek Bukittinggi (Kajian Linguistik Historis Komparatif). DEIKSIS, 10(03), 247–254.
Hendrokumoro, H., & Temaja, I. G. B. W. B. (2019). The Genetic Relationship Between Ma’anyan and Malagasy (Hubungan Kekekerabatan Bahasa Ma’anyan dan Bahasa Malagasi). Metalingua, 17(2), 113–123. https://doi.org/10.26499/metalingua.v17i2.312
Hock, H. H. (1991). Principles of Historical Linguistics (Second ed.). Berlin: Mouton de Gruyter.
Jahdiah, J. (2018). Relasi Kekerabatan Bahasa Banjar dan Bahasa Bali: Tinjauan Lingusitik Histroris Kompratif. Gramatika: Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan, Vol 6 No 1, 79–87. https://doi.org/10.31813/gramatika/6.1.2018.135.79--87
Jahdiah, Yayuk, R., & Rahman, W. (2012). Bahasa Daerah di Kalimantan Selatan. Banjarbaru: Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan.
Jamzaroh, S. (2019). Refleks Fonem PAN pada Bahasa Bakumpai (The PAN Phonemes Reflexes on Bakumpai Language). Metalingua, 17(2), 191–200. https://doi.org/10.26499/metalingua.v17i2.415
Kawi, D., Durasid, D., & Effendi, R. (1993). Refleksi Etimon Proto Austronesia dalam Bahasa Banjar. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
Keraf, G. (1996). Linguistik Bandingan Historis. Jakarta: Gramedia.
Kesuma, T. M. J. (2007). Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks.
Mahsun. (2007). Linguistik Historis Komparatif. Yogyakarta: Gama Media.
Mahsun. (2014a). Genolinguistik (Kolaborasi Linguistik dengan Genetika dalam Pengelompokkan Bahasa dan Populasi Penuturnya). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mahsun, M. (2014b). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan, Strategi, dan Tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Mayangsari, D. (2020). Leksikostatistik Bahasa Bugis dan Bahasa Toraja (Lexicostatistic of Bugis Language and Toraja Language). JALABAHASA, 16(1), 83–96.
Muhammad. (2011). Paradigma Kualitatif Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Liebe Book Press.
Muslich, M. (2018). Fonologi Bahasa Indonesia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Ritonga, S. R. L., Dardanila, D., & Gustianingsih, G. (2020). Kekerabatan Bahasa Angkola, Bahasa Simalungun dan Bahasa Toba. Kode: Jurnal Bahasa, 9(3).
Sneddon, J. N. (2003). The Indonesian Language: Its History and Role. Australia: UNSW Press.
Soeparno. (2016). Linguistik Historis Komparatif. Yogyakarta: K-Media.
Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Sulistyono, Y., & Fernandez, I. Y. (2016). Penerapan Teknik Leksikostatistik dalam Studi Komparatif Bahasa Baranusa, Kedang, dan Lamaholot Di Nusa Tenggara Timur. Jurnal Penelitian Humaniora, 16(1), 1–9.
Sunardji. (1983). Kerabat Bahasa Indonesia. Semarang: IKIP Semarang Press.
Wurm, S. A., & Wilson, B. (1975). English Finderlist of Reconstructions in Austronesian Languages (Post-Brandstetter). Australia: Pacific Linguistics.
Yanti, N. (2017). Hubungan Kekerabatan Bahasa Rejang, Serawai Dan Pasemah Dengan Menggunakan Teknik Leksikostatistik. GENTA BAHTERA, 3(2), 77–93.
Zorc, R. D. (1972). Proto-Austronesian Worksheets for Kamayo. USA: Department of Linguistics Cornell University.
DOI: http://dx.doi.org/10.30998/deiksis.v14i2.10316
Article Metrics
Metrics powered by PLOS ALM
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Dian Mahendra, Hendrokumoro Hendrokumoro
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
| Publisher: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Indraprasta PGRI Address: Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. |
|
 Deiksis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. |